KPMB Peduli Korban Bencana Kebakaran di Jalan Pahlawan
Ratusan rumah di Jalan Pahlawan Gang 2 Kelurahan Dadi Mulya Kecamatan Samarinda Ulu, Kalimantan Timur, Rabu (19/10) malam hangus dilalap api. Kebakaran diduga disebabkan ledakan tabung elpiji dari rumah kontrakan milik Bakri di RT 30 Kelurahan Dadi Mulya.
"Sebelum api membumbung tinggi saya mendengar suara ledakan dari rumah kontrakan Pak Bakri di RT. 30. Tak lama api langsung membesar dan membakar rumah warga," ungkap seorang warga yang juga menjadi korban kebakaran, Katiyem.
Kobaran api terlihat hingga radius satu kilometer karena lokasi kebakaran berada persis di atas bukit. Puluhan mobil pemadam yang dikerahkan ke lokasi kebakaran terlihat cukup kesulitan memadamkan kobaran api akibat sempitnya jalan yang hanya bisa dilalui pejalan kaki.
Mobil pemadam kebakaran terpaksa hanya melakukan pemadaman dengan menyambung selang dari jarak sekitar 400 meter dari lokasi kebakaran. Akibatnya, kobaran api terus membara dan menyambar rumah warga pada pemukiman padat penduduk tersebut.
"Hanya pakaian yang melekat di badan dan surat-surat penting yang berhasil saya selamatkan karena rumah saya hanya berjarak beberapa meter dari rumah kontrakan pak Bakri," kata Katiyem.
Hingga pukul 23. 00 WITA, kobaran api masih terus berlangsung. Sementara, petugas pemadam kebakaran dibantu warga masih terus berupaya memblokade kobaran api agar kebakaran tidak terus meluas. Belum diperoleh keterangan resmi dari kepolisian terkait penyebab pasti dan kemungkinan adanya juga jiwa pada kebakaran yang menghanguskan ratusan rumah tersebut.
"Kami masih berupaya mencari saksi-saksi untuk memastikan rumah asal api dan penyebab kebakaran ini. Sejauh ini, kami juga belum mengetahui apakah ada korban jiwa dari peristiwa ini," ungkap Kepala Sub Bagian Humas Polresta Samarinda, Ajun Komisaris Andi Razak.
(Sumber) 28-Oktober 2011
menanggapi musibah tersebut kami dari para anggota KPMB (Keluarga Pelajar Mahasiswa/I Balikpapan) turut ikut serta membantu para korban dengan mengadakan penggalangan dana + bantuan berupa barang yang dapat berguna bagi para korban...
LOKASI KEBAKARAN
Penggalangan Dana
Pemberian bantuan oleh Ketua KPMB ditemani para algojo...
"Sebelum api membumbung tinggi saya mendengar suara ledakan dari rumah kontrakan Pak Bakri di RT. 30. Tak lama api langsung membesar dan membakar rumah warga," ungkap seorang warga yang juga menjadi korban kebakaran, Katiyem.
Kobaran api terlihat hingga radius satu kilometer karena lokasi kebakaran berada persis di atas bukit. Puluhan mobil pemadam yang dikerahkan ke lokasi kebakaran terlihat cukup kesulitan memadamkan kobaran api akibat sempitnya jalan yang hanya bisa dilalui pejalan kaki.
Mobil pemadam kebakaran terpaksa hanya melakukan pemadaman dengan menyambung selang dari jarak sekitar 400 meter dari lokasi kebakaran. Akibatnya, kobaran api terus membara dan menyambar rumah warga pada pemukiman padat penduduk tersebut.
"Hanya pakaian yang melekat di badan dan surat-surat penting yang berhasil saya selamatkan karena rumah saya hanya berjarak beberapa meter dari rumah kontrakan pak Bakri," kata Katiyem.
Hingga pukul 23. 00 WITA, kobaran api masih terus berlangsung. Sementara, petugas pemadam kebakaran dibantu warga masih terus berupaya memblokade kobaran api agar kebakaran tidak terus meluas. Belum diperoleh keterangan resmi dari kepolisian terkait penyebab pasti dan kemungkinan adanya juga jiwa pada kebakaran yang menghanguskan ratusan rumah tersebut.
"Kami masih berupaya mencari saksi-saksi untuk memastikan rumah asal api dan penyebab kebakaran ini. Sejauh ini, kami juga belum mengetahui apakah ada korban jiwa dari peristiwa ini," ungkap Kepala Sub Bagian Humas Polresta Samarinda, Ajun Komisaris Andi Razak.
(Sumber) 28-Oktober 2011
menanggapi musibah tersebut kami dari para anggota KPMB (Keluarga Pelajar Mahasiswa/I Balikpapan) turut ikut serta membantu para korban dengan mengadakan penggalangan dana + bantuan berupa barang yang dapat berguna bagi para korban...